Tajamnya Lisan, Lukanya tak Terobati
DINDA APRYANTI NIM: 0101.22.0042 Alhamdulillahirabbal‘aalamiin, wasshalatuassalamu ‘alaa asyrafil anbiya’iwal Mursalin wa ‘alaa Alihi wa sahbihi rasulillahi ajma’in. Rabbisrahli shadri wayassirli Amri wahlul ‘uqdata millisani yafkohu qouli. Segala puji bagi Allah SWT atas semua karunia-NYA yang diberikan kepada Kita. Shalawat beserta salam tidak lupa kita hadiahkan kepada junjungan kita nabi Muhammad SAW, dengan melafadzkan "Allahumma shalli 'alaa sayyidina muMuhammwa 'alaa Alihi sayyidina Muhammad". Asaalamualaika ya Rasulullah... Sebagai seorang manusia yang merupakan ciptaan Allah SWT, kita diberikan karunia berupa keistimewaan yang berbeda dari makhluk yang lain. Keistimewaan itu berupa nikmat berbicara melalui lisan kita. Namun demikian kita tidak bisa sembarangan mengeluarkan kata kata melalui lisan kita, karena ucapan yang sudah keluar dari lisan kita bisa mendatangkan manfaat apabila yang disampaikan adalah hal hal yang baik dan berguna serta tidak m